Anggaran Covid-19 Makassar Menuai Polemik di Lembaga Dewan

MAKASSAR, KLIKDATA.CO – Anggaran Penanganan Dampak Pamdemi virus Corina atau Covid-19 menuai polemik di lembaga DPRD Kota Makassar. Polemik muncul lantaran Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar belum juga menyerahkan data penggunaan anggaran ke Dewan.

Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Makassar, Adi Rasyid Ali (ARA) meminta Pemkot Makassar memberikan data anggaran terkait penanganan Covid-19 yang mencapai milliaran rupiah. Hal itu disampaikan ARA usai mengikuti rapat bersama Pemkot Makassar melalui virtual online dengan agenda Rencana Pergeseran Anggaran BTT Untuk Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19, Rabu (22/4/2020).

“Kami meminta kepada Pj Wali Kota (M Iqbal S Suhaeb) terkait penanganan covid-19. Ini data terkait BTT 30 milliar, terkait 143 milliar SiLPA yang dibelanjakan,” kata ARA. “Parsial kedua refocusing ini kami minta datanya karena saya dengar sampai Rp700 miliar itu ancang-ancang sampai bulan Oktober, itu apa saja kami perlu tahu,” tambahnya.

Anggota Fraksi Demokrat itu meminta agar Pj Wali Kota Makassar intens membagun komunikasi dengan DPRD. Apalagi menyangkut soal anggaran penanganan Covid-19 yang sampai hari ini datanya belum diserahkan hingga hari ini. (*)

Comment