Prominens 98 FK UMI Berbagi dengan Pasien Isolasi Mandiri Covid-19

MAKASSAR, KLIKDATA.co— Ada pemandangan menarik dokter umum serta dokter spesialis berada di lokasi Isolasi Mandiri Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) di Jl Moha Lasuloro, Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, sebagai kawasan isolasi Covid-19.

Masih meningkatnya kasus Covid-19 di wilayah Makassar, Sulsel, membuat sejumlah relawan turut mengambil langkah penanganan. Salah satunya dengan menyiapkan lokasi isolasi terpusat.

Dokter Hisbullah selaku Pembina Relawan, mengatakan, dengan kondisi kasus Covid-19 di Sulsel masih cukup tinggi pasien positif harus diisolasi secepatnya supaya tidak lagi menulari orang lain. Sayangnya, rumah sakit rujukan Covid-19 hanya diprioritaskan bagi pasien bergejala berat. Sementara ada pasien tanpa gejala dan bergejala ringan yang umumnya hanya isolasi di rumah. Belum lagi kalau kondisi untuk isolasi di rumah tidak memungkinkan atau kondisinya justru semakin parah.

“Karena isolasi mandiri di rumah itu kan kadang-kadang dia berat baru ke rumah sakit. Kalau di dalam satu kawasan kan dia tidak menulari orang lain. Kita juga mudah memantau. Kalau ada misalnya perburukan, kita sudah punya kriteria bahwa ini harus segera ke rumah sakit atau dikasih obat,” kata dr Hisbullah saat menerima bantuan Prominens 98 Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar yang diserahkan langsung dr Wachyudi Muchsin SH MKes selaku Ketua Angkatan Prominens 98 didampingi Ketua Prominens Peduli Dr dr Shofiyah Latief SpRad(K) MKes, Ketua IKA FK UMI DR dr Hj Muji Iswanty SH MKes MH SpKK serta pengurus IKA Dr Ali Marikar, Rabu (18/8/2011).

Dokter Hisbullah menambahkan, relawan yang bertugas untuk isolasi warga saat ini, yang bertugas kurang lebih 20 orang dengan bergantian.

“Relawan yang bertugas di sana umumnya merupakan dokter dan mahasiswa Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar dan UMI Makassar, apalagi di Fakultas Kedokteran memang ada tim bantuan medis dengan supervisi  dr Sudirman Katu SpPD K-PTI FINASIM,” katanya.

Sementara, Dokter Wachyudi Muchsin mengatakan, bantuan alumni ini walau kecil berupa 100 paket mandi serta makanan ringan semoga bermanfaat bagi masyarakat yang sedang melakukan Isolasi Mandiri (Isoman) maupun relawan yang bertugas di BBPK Kota Makassar.

“Kami akan galang terus bantuan ini dengan kerja sama semua alumni Kedokteran UMI,” ujar Dokter Koboi, sapaan akrab Dokter Wachyudi Muchsin. (rilis)

Comment