MAKASSAR, KLIKDATA.co— Dalam rangka mendukung terwujudnya pelestarian nilai-nilai budaya, UPT Museum La Galigo dan Taman Budaya Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar kegiatan pameran temporer dalam daerah wawasan nusantara dengan tema “Bersama Kita Lestarikan Budaya untuk Indonesia Maju, Indonesia Bangkit”.
Kegiatan pameran temporer dilaksanakan, 1-6 November 2021, melalui virtual zoom dan dibuka secara resmi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof. Dr. Muhammad Jufri.
Pada pembukaan pameran, Kepala UPT Museum La Galigo dan Taman Budaya Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan, Ernawati Asikin, SE, MM mengatakan, kegiatan pameran temporer merupakan salah satu Ide kreatif guna mendukung keikutsertaan peran generasi muda untuk melestarikan nilai-nilai budaya daerah.
“Peran generasi sangat penting dalam memelihara dan melestarikan nilai-nilai budaya. Guna mendukung itu layanan dan edukasi pembinaan karakter harus dilakukan. Pameran temporer ini salah satunya diharapkan dapat meningkatkan kecintaan terhadap museum,” kata Ernawati.
Sementara, Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof. Dr. Muhammad Jufri mengatakan, dengan kegiatan pameran ini akan menjadikan museum suatu wadah pelestarian budaya, sebagai ilmu pengetahuan dan inspirasi menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya daerah.
“Saya gembira dan memberi apresiasi kepada pihak UPT Museum Lagaligo yang telah menyelenggarakan kegiatan pameran temporer. Kegiatan pameran ini merupakan bukti dan tanggungjawab kita bersama untuk melestarikan budaya dan perkuat warisan budaya daerah, yang tentunya akan menjadi perekat dan pemersatu bangsa,” tutur Prof Jufri.
Prof Jufri juga menuturkan, pameran temporer ini menjadi agenda mendukung cinta museum. Terutama bagi kalangan generasi bangsa sebagai inspirasi dan motivasi untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai warisan budaya.
“Kita mesti bangga menjadi warga Sulsel dan peran generasi untuk bertanggungjawab menjaga warisan nilai budaya yang unggul daerah kita,” tutur Prof Jufri.
Adapun pameran temporer yang ditampilkan seperti benda pusaka, pakaian adat, patung dan lainnya. (rilis)
Comment