Gugus Tugas Nunukan Waspadai 3 Klaster Penyebaran Covid-19

NUNUKAN, KLIKDATA.co – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan memiliki kapasitas sebanyak 25 bed tempat tidur di ruang isolasi penanganan Covid-19. Hal itu dikatakan juru bicara percepatan penanganan Covid-19 Nunukan, Aris Suyono.

Dilihat dari perkembangan Covid-19 di Nunukan dan untuk mengantisipasi bertambahnya pasien, maka kedepanya akan ditambahkan kapasitas sebanyak 103 bed.

“Gedung yang akan dipergunakan adalah Puskesmas Binusan, lantai dua gedung Klinik TKI RSUD Nunukan, dan gedung klas 3 flamboyan dan edelweiss yang ada di RSUD Nunukan,” kata Aris, Jumat (24/4/2020).

Saat ini tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 mewaspadai 3 klaster yang ada di Kabupaten Nunukan. Yang pertama adalah klaster Gowa yang hingga saat ini masih ada 22 sampel yang ditunggu hasil swabnya. Kedua klaster Langap dari Malinau, yang telah dideteksi ada beberapa orang tanpa gejala yang perlu diwaspadai menyebar di beberapa kecamatan. Yang Ketiga adanya klaster Magetan sekitar 25 orang yang telah dideteksi.

“Untuk ketiga klaster tersebut secara ketat kita akan lakukan screening, dan akan dilakukan pemeriksaan rapid test yang sudah berjalan yang dilakukan oleh puskesmas,” jelasnya.

Sementara itu, lanjut Aris, update data covid-19 di Nunukan per 23 April 2020 mendapatkan 3 orang dalam pemantauan (ODP) baru, dan ODP yang masih dipantau 17 orang, yang selesai dipantau ada 194 orang.

Sebanyak 9 Orang Tanpa Gejala (OTG) baru. Otomatis OTG adalah kontak erat dengan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Dan OTG yang masih dipantau 54 kasus.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tidak ditemukan, untuk kasus 24 orang pasien yang terkonfirmasi positif covid-19 masih dirawat di ruang isolasi RSUD Nunukan. (*)

Comment