NUNUKAN, KLIKDATA.CO — Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Nunukan Syafarudin mengatakan, pembukaan Paras Perbatasan ini dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Nunukan yang ke-21.
“Pembukaan kembali masih direncanakan. Karena sambil melihat perkembangan pandemi Covid-19 saat ini,” kata Syafarudin.
Pada Oktober 2020, Kabupaten Nunukan akan genap 21 tahun. Wilayah yang terdiri dari 21 kecamatan, 240 desa dan kelurahan ini berbatasan langsung dengan Malaysia.
“Kita akan buka kembali Paras Perbatasan pada 19 September hingga bulan November 2020,” kata Syafarudin, baru-baru ini.
Pembukaan Paras Perbatasan ini akan menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, pihaknya juga akan meminta arahan dari Tim gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nunukan.
Syafarudin mengakui, pembukaan kembali Paras Perbatasan, untuk mengaktifkan kembali pelaku usaha. Nantinya juga akan ada kegiatan tari seni budaya yang akan diadakan di gedung Paras Perbatasan serta berbagai hiburan lainya.
“Kita juga akan siapkan petugas untuk melakukan penjagaan yang dimulai dari pengecekan suhu tubuh, masker dan menyediakan tempat mencuci tangan, agar setiap pengunjung yang masuk dapat kita prediksi. Jika tidak mematuhi aturan maka tidak akan kita masukkan di area acara,” jelasnya. (*)
Comment