Bupati Nunukan Minta Disdikbud Maksimalkan Program Pendidikan Sampai ke Pelosok

NUNUKAN, KLIKDATA.CO — Bupati Nunukan, Hj Asmin Laura Hafid menekankan, program pendidikan harus terus direalisasilan sampai ke pelosok desa.

Penegasan itu disampaikan Laura saat meresmikan sekolah filial menjadi negeri, di Desa Telang, Kecamatan Sebatik, Nunukan, Rabu (19/8). Bupati Laura didampingi oleh Kepala Disdikbud Nunukan UPTD PPD Disdikbud Sebatik Barat, Camat Sebatik Barat, Kepala Desa, Kapolsek, Danramil, dan beberapa tokoh agama, serta tokoh masyarakat.

Bupati Laura menyampaikan pendidikan sangat penting terus dibangun sebagai wadah mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) dan tanpa membedakan status dan derajat sosial.

“Pendidikan merupakan hal mutlak bagaimana berkembangnya suatu bangsa. Masyarakat harus kita jawab untuk bisa mengemban pendidika mulai dari tingkatan pembelajaran dasar hingga menengah, tentu menjadi tanggung jawab pemerintah nunukan,” tutur Laura.

Selain itu, kata dia, sektor pendidikan perlu perhatian khusus. Pemkab Nunukan akan terus berupaya meningkat sektor pendidikan. Tidak cukup hanya dengan pengalokasian 20 persen APBD, tetapi perlu perhatian khusus dari dinas terkait bagaimana di sektor pembangunan SDM ini bisa berkecukupan.

“Tidak cukup hanya menganggarkan, sektor ini perlu terus dirawat, dijaga perkembangannya. Mulai fasilitas, kualitas SDM, kualitas belajar dan mengajar harus mencapai standardisasi pendidikan layak,” terang Laura.

Menurut Laura dengan ditingkatkannya sekolah swasta menjadi negeri secara otomatis kualitasnya harus meningkat. Sehingga menurutnya peran serta pemerintah selain menuntaskan masalah kemiskinan, sektor pendidikan harus sejalan dengan kebutuhan SDM.

Laura juga meminta kepada masyarakat setempat, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk secara bersama menjaga keamanan, kenyamanan fasilitas pendidikan yang berguna untuk memajukan Nunukan, terutama Desa Telang, Kecamatan Sebatik Barat.

“Semoga ini langkah baik membangun daerah kita,” kata Laura. Usai sambutan Laura melakukan penggintingan pita secara, dilanjutka doa bersama dan makan bersama. (*)

Comment